Putatgede - Merujuk Surat Keputusan Bupati Kendal Nomor 360/196/2020 tertanggal 17 Maret 2020 tentang Penetapan Status Siaga Darurat Bencana Non Alam Epidemi dan Wabah Penyakit Corona Virus Disease 2019 di Kabupaten Kendal dan Himbauan Bupati Kendal melalui Dispermasdes Kabupaten Kendal tentang Anggaran Penanganan / Pencegahan Wabah Penyakit Corona Virus Disease 2019. Pemerintah Desa Putatgede menggelar Penyemprotan Desinfektan secara masal.
Hari ini Kamis 26/03/2020, Aparatur Pemerintahan Desa Putatgede bersama Babinsa, Bhabinkamtibmas beserta dibantu oleh kurang lebih 15 tenaga kerja dari warga masyarakat melakukan pencegahan terhadap Corona Virus Disease 2019 dengan cara memberikan contoh kepada seluruh warga masyarakat tanpa kecuali dengan cara penyemprotan Desinfektan.
Desinfektan berbagai Merk jadi Senjata Utama Cegah Covid-19
Penyemprotan dilakukan dengan cara manual menggunakan tanki semprot, sedangkan Desinfektan yang digunakan bukan dari bahan yang mengandung kimia mematikan, tetapi menggunakan Desinfektan untuk kuman-kuman dan bakteri dari berbagai merk. Lokasi penyemprotan yaitu semua tempat di wilayah Desa Putatgede, mulai dari lingkungan luar rumah hingga dalam rumah-rumah penduduk. Tak lepas juga daerah-daerah atau tempat-tempat umum menjadi target utamanya.
Kegiatan ini direncakan memakan waktu hingga 4-5 hari, karena penyemprotan di sisir mulai dari wilayah RW.01 hingga RW.07 yang diperkirakan ada sekitar 750 rumah penduduk dan 30 tempat umum (termasuk mushola, masjid dan lembaga pendidikan). Hingga siang ini berita diturunkan penyemprotan baru memasuki wilayah di RW.02.
Sebelum dilakukan kegiatan tersebut, pada hari sebelumnya warga diberikan sosialisasi dan anjuran agar rumah-rumah mereka dibiarkan terbuka untuk dimasuki petugas semprot dari desa.
Menurut Arif Budiman selaku Penjabat Kepala Desa Putatgede mengatakan bahwa "Penyemprotan kali ini adalah Tahap Pertama, sebab akan dilakukan hingga batas waktu yang belum ditentukan, selama belum ada kata aman dan bebas dari virus corona covid-19 maka akan terus dilakukan."
Jalan Lingkungan Rumah Warga tak luput jadi target utamanya.
Warga juga dihimbau untuk bisa melakukan pencegahan secara mandiri, sebab hampir mayoritas warga desa berharap dampak menyebarnya virus corona covid-19 tidak berdampak pada ekonomi keluarga.
Dipost : 26 Maret 2020 | Dilihat : 1136
Share :
